Rabu, 05 November 2014

Ragam Desain Pagar Tembok



astudioarchitect.com Pagar bukan hanya merupakan batas teritorial saja, namun juga menjadi faktor keindahan. Kadangkala saat mendesain rumah justru pagar bisa menjadi unsur yang pertama terlihat. Contoh-contoh pagar yang pernah kami muat dapat dilihat disini. Artikel ini, mengulas tentang buku yang ditulis Adityarini Natalisa, berjudul Ragam Desain Pagar Tembok.




Kutipan:
Pagar Tembok yang Kokoh dan Variatif

Ada beberapa kiat praktis yang dapat dijadikan panduan dalam menentukan desain pagar tembok sehingga akan efisien, kuat, indah, dan serasi dengan rumah atau lingkungannya. Beberapa hal yang harus Anda ketahui sebelum menentukan pilihan desain apgar tembok, antara lain sebaai berikut.





A. Selaraskan dengan Desain Rumah.

menyelaraskan pagar tembok dengan desain rumah secara keseluruhan dipandang sebagai satu tema yang ingin ditampilkan. Ukuran panjang lahan, proporsi tinggi dan lebar pagar tipe rumah serta komposisi pagar terhadap rumah harus sesuai sehingga pagar akan terlihat harmonis dan selaras dengan bangunannya. Kelebihan pagar tembok adalah fleksibel atau mudah diikuti berdasarkan desain rumah sehingga dapat diciptakan pagar dengan berbagai variasi yang diinginkan.


B. Cermat dalam Memilih Bahan Finishing

Kombinasi antara bahan, misalnya semen kamprot, batu alam, profil tali air, aksen besi, kaca atau kayu akan mampu menghasilkan keunikan desain. Sebagai contoh adalah kombinasi semen kamprot, batu alam dengan tanaman, batu bata ekspos dengan kayu, atau cat warna dengan besi. Masing-masing bahan mempunya karakter dan cara perawatan yang berbeda sehingga perlu strategi khusus dalam menggabungkan beberapa jenis bahan pada satu bidang pagar.

Sebagai contoh, besi perlu dilindungi dari karat dan panas matahari yang berlebihan sehingga perlu dilapisi dengan cat yang tahan terhadap karat dan panas matahari. Sementara jika ingin menyandingkan pagar tembok dengan tanaman diperlukan bahan finishing yang tepat karena tanaman membutuhkan tempat yang lembab. Lingkungan yang lembab membuat pagar tembok mudah terkena lumut dan jamur. Dengan demikian, posisi pagar tehadap pengaruh cuaca dan kondisi tanahnya perlu menjadi perhatian dalam pemilihan bahan finishing.


C. Sesuaikan dengan Anggaran

Menyesuaikan desain pagar dengan anggaran dapat dilakukan dengan menghitung biaya meterial permeter persegi dan ongkos pembuatannya. Semakin rumit desain pagar yang diinginkan maka waktu pembuatannya akan semakin lama sehingga otomatis akan menambah pengeluaran anggaran. Demikian pula keanekaragaman material yang digunakan, terutama finishing dengan batu alam dan aksen dengan besi serta kayu, akan berbeda pada perhitungan biaya per meter perseginya.

 Ilustrasi dari buku.


D. Kreativitas dan Keindahan.

Menciptakan pagar tembok yang ekonomis, tetapi tetap fungsional dan indah adalah dengan memperhatikan proporsi antara ketinggian dan ketebalan pagar yang seoptimal mungkin. Idealnya, tinggi pagar adalah 90cm atau setinggi pinggang orang dewasa berdiri tegak sehingga dari arah dalam atau luar secara fisik sudah cukup terbatasi dan sulit dilalui. Namun, tidak menimbulkan halangan visual sehingga jika terjadi gangguan keamanan dapat terlihat dengan jelas dari berbagai arah. Untuk lingkungan masyarakat yang harmonis, ketinggian pagar 90cm dianggap sangat ideal karena pemilik rumah dapat dengan mudah berinteraksi dengan lingkungan.

Dalam memilih bahan, pilihlah yang harganya terjangkau karena keindahan tercipta bukan hanya dari mahalnya bahan, tetapi lebih pada sentuhan kreativitas kita dalam mengolah elemen-elemen yang ada. Bentuk-bentuk yang rumit, terlalu banyak aksesoris, dan mencampuradukkan gaya pada satu desain akan membutuhkan biaya besar atau justru akan merusak rasa estetika.

Ketepatan propersi material yang digunakan, komposisi bentuk yang ada, serta kerapian pada pemasangan dan finishing, adalah aspek penting untuk menghasilkan pagar tembok yang indah.


______________________________
by

Arsitek Probo Hindarto
© Copyright 2014 astudio Indonesia.
All rights reserved.

SILAHKAN CHATTING DENGAN ASISTEN ROBOT:

Maaf asisten masih dalam tahap pengembangan. Jadi tidak semua pertanyaan bisa dijawab. (ini merupakan chatbot)