Minggu, 07 September 2008

Monumen Simpang Lima Gumul, Kediri Jawa Timur

http://bopswave.googlepages.com/englishflag.jpg English Version

18 Juni 2007


Penampilan bangunan yang meraksasa dan meraja diantara bangunan-bangunan lainnya.

Monumen Simpang lima Gumul terletak di Kabupaten Kediri, dimana direncanakan jalan-jaan mengitari sebuah lingkaran yang cukup besar, ditandai dengan sebuah monumen ukuran raksasa, yang hampir bisa diperkirakan sebesar sepertiga mall. Pertama kali melihat bangunan ini, tentunya yang terlintas adalah kesan monumental yang luar biasa dari bangunan ini. Bukan hanya karena ukuran, namun juga bentuknya yang menarik. Berada di sebuah kota kecil, bangunan monumen ini mulai menarik perhatian banyak pengunjung, meskipun belum berfungsi sebagai alun-alun bundar simpang lima. Hal ini karena jalan-jalan yang menghubungkan simpang lima ini belum selesai dibuat.



Daerah Gumul, kabupaten Kediri, dilihat dari atas monumen. Terlihat jalan-jalan dan taman yang belum selesai dibuat. Namun obyek monumen ini sudah mengundang perhatian banyak pengunjung, baik dari sekitar Gumul maupun dari luar kota yang kebetulan lewat.


Terasa kesan ruang yang membuat pengunjung merasa sangat kecil diantara kebesaran bangunan.


Ketika memasuki kawasan bangunan ini, yang terasa adalah betapa kecilnya kita diantara kolom-kolom raksasa itu. Mendongak, memperhatikan sekitar, diantara skala sebesar itu membuat kemampuan visual kita ditantang lebih jauh untuk memahami kehadiran kita dalam lingkup massa raksasa itu. Bangunan ini setara 6 lantai, dengan ruang-ruang untuk pertemuan di atas dan sebuah hall auditorium di bagian atas, dengan sebuah dome.


Bagian interior monumen tampak terpengaruh oleh gaya arsitektur Mediterania.

Memperhatikan bangunan ini, terdapat beberapa kesan.

- Pertama; ia menjadi penanda yang sangat kuat untuk wilayah dimana taraf masyarakatnya masih belum berkembang pesat, namun mulai terbuka dengan adanya banyak siaran televisi.
- Kedua; penanda yang sangat kuat itu bisa diibaratkan mall untuk daerah sekitarnya, dimana berarti pemerintah daerah setempat cukup perhatian dengan kemajuan daerahnya dengan membuat sebuah city landmark.
- Ketiga; perlu dipertanyakan tentang kehadiran sosok ini dibandingkan Arc de Triomphe di Paris, Perancis.

[file lama/daun.html]



Dengan adanya sebuah monumen seperti ini, untuk menandai dan menjadi pusat titik dimana akan berkembang sebuah pola ruang jalan melingkar, tampaknya pemerintah daerah setempat telah merencanakan bagaimana simpang lima ini akan berperan dalam tata kota di masa mendatang. Memang terlihat betapa besar pengaruhnya mulai dari sekarang. Pemerintah yang lebih memilih untuk membangun bangunan ini juga patut untuk diberi pertanyaan sejauh mana pentingnya bangunan seperti ini dibangun, apakah merupakan prioritas utama selain infrastruktur lainnya dalam kota.


Sebuah monumen lain di kota Kediri, dari atap Monumen Simpang Lima Gumul, merupakan menara sebuah masjid di tengah kota setinggi 100 meter, merupakan penanda tertinggi di kota Kediri. Terasa disini monumentalitas bangunan menjadi anomali bagi bangunan-bangunan lainnya.

Adanya kemiripan dengan bangunan Arc de Triomphe di Paris juga bisa dipertanyakan. Apakah hal ini bisa disamakan dengan mengulang suatu monumental yang memiliki makna lain di lain tempat. Melihat tampilannya, kita tidak bisa menemukan perbedaan berarti, selain bahwa ada beberapa bagian dirubah desainnya. Well, ada sedikit yang berubah, yaitu relief pada dinding bangunan, dan detil-detil yang dihilangkan, mungkin untuk memperkecil biaya pembangunan, atau dengan tujuan membuat sesuatu yang baru dari 'saduran' itu. Dari sisi anatomi tampak, tidak terlihat adanya perbedaan berarti dengan yang di Paris, selain ada proporsi yang berubah sedikit. Dari sisi keruangan, terdapat perbedaan, yaitu Arc de Triomphe memiliki dua sisi, monumen Simpang Lima Gumul memiliki empat sisi.


Monumen Arc de Triomphe yang ada di Paris. Perhatikan kesamaan skala, dan tipologi facade bangunan dengan Monumen Simpang Lima, Gumul. Hanya, disini kesan vitalitas menggelora dari jiwa orang-orang Eropa terlihat jelas melalui detail reliefnya.
(sumber gambar; http://lofi.free.fr/album/paris/paris2.html)


Kesan ke-Indonesiaan dan kelokalan tampil dengan jelas melalui penampilan yang nir-vitalitas (yang mengungkapkan bagaimana jiwa masyarakat dilokasi ini). Namun kesan kemegahan dan kebesaran monumen tetap terasa dengan baik. Perhatikan skala bangunan dibandingkan dengan skala manusianya.


Relief bangunan Arc de Triomphe menandakan vitalitas gerak dari jiwa orang Eropa, untuk memperingati kejayaan Napoleon. Sedangkan di monumen simpang lima ini, reliefnya tidak menandakan sebuah vitalitas, namun sepertinya lebih pada jiwa sederhana masyarakat setempat, yang tidak menunjukkan kesan vitalitas itu, namun cukup kesan bersahaja dengan 'motto pembangunan' yang biasa hadir dalam retorika pemerintah daerah.

Yang jelas, eklektisisme yang kuat terasa hampir mendekati 'pemindahan' sebuah mahakarya dari satu tempat ke tempat lainnya. Adakah itu karena sentuhan modernisme mulai masuk dalam tubuh pemerintah daerah? Ataukah suatu cara mengulang (mereplika) kesuksesan suatu monumen sebagai pengukir kejayaan dan penanda yang sangat kuat dikenal dunia?

Bagaimana kuat terasanya monumentalitas itu bisa dimengerti oleh masyarakat yang lugu di daerah tersebut? Pertanyaan yang besar bila dibandingkan monumentalitas diterima di tempat lain yang masyarakatnya lebih dewasa dan kritis dengan segala perubahan yang terjadi.



________________________________________________
by Probo Hindarto
© Copyright 2008 astudio Indonesia. All rights reserved.

2 komentar:

  1. Komentar sebelumnya di www.astudio.id.or.id:

    nama: danu endar p
    email: endardanu@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": sukses buat monumen SLG. selain jadi ikonnya kota kediri mudah-mudahan gumul juga menjadi pusat perdagangan yang akan mengangkat perekonomian kota kediri.. gumul dulu mungkin kurang dikenal, tapi sekarang jadi pusat kota.. tapi kok lama yoo jadinya.....aku wis ga sabar....

    nama: indah
    email: *****cute*****
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": Simpang LIma Gumul emang udah bgus tp prawatanx kq kurang,sbnrx tu dlu kan bwt jln lalu lntas di Kota KEDIRI. tapi kq blm dilkukan. sekian

    nama: pengamen gumul
    email: agus_herinugroho@*****.co.id
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": kapan marine nek bangun ki??????

    nama: pute
    email: puut_dontcry@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": monumen masih terlihat terlalu mengadopsi (meniru) Monumen Arc de Triomphe yang ada di Paris.. munculkan jiwa lokalitas Indonesia dun.. gimana kalo finishing diganti batu candi dan relief2 singosari (kerajaan singosari kediri) ato pake batu paras.. he2 pasti lbh match di kediri..:p

    nama: fari
    email: fari@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": wih sebgai warga kediri yang tinggal di jakarta, saya merasa senang dan bangga akan kemajuan kota kediri.Good luck for my town.
    website ini: bagus lah

    nama: Frantino
    email: tino_pemuja@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": Tidak semua pihak setuju dengan proyek SLG. Wajar jika ada yang mengatakan bahwa proyek ini (SLG) sarat akan kkn. Alangkah baiknya jika kita tau dan mengerti apa sebenarnya tujuan pembuatan SLG. Dengan begitu, kita bisa mengambil kesimpulan dengan lebih bijaksana. Tidak hanya mendengar kabar burung yang berhembus dari mulut orang yang tidak bertanggung jawab. Sukses untuk bapak Bupati Kediri. Maju terus bersama Kota Baru Kediri. Mereka yang berteriak diluar system, ibarat kerikil ditepi jalan. Maju terus kotaku....!!
    website ini: Tampilan kurang soft n kurang menarik. Gambar tidak perlu besar, tapi bingkailah agar lebih indah. Ditambahkan animasi dengan Flash MX akan membuat web lebih hidup. Selamat berkarya....

    nama: adib
    email: adib_moo@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": Kita perlu meniru..? bila itu baik buat kita, pa lagi monumen kediri dapat meningkatkan daya kerja masyarakat sekitar, salut buat kediri maju dan terus maju>>>>>>>>>>

    nama: rizal
    email: rizalch19@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": kalo menurut aq pembangunan monumen simpang lima gumul yang spektakuler untuk manrik investor syah2 aja.., tapi kenapa koq tiru2 monumen di perancis yach?!!harusnya qt punya ciri khas sendiri dunk......

    nama: endro aribowo
    email: endro.aribowo@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul":
    Membuat landmark untuk perkembangan kota jelas penting untuk visi masa ke depan, but mengambil ide dari Arc de Triomphe jelas sangat memalukan , kesasar mata, tidak membumi dan....saya setuju...mati ide. Sebagai orang asal Kediri saya malahan malu ........ Dan siapa sih arsiteknya ? Apakah melalui lomba design atau hanya kolusi dan nepotisme belaka.

    Semoga jaya Kediri

    nama: Ferry
    email: ariyani_ferry@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": jika saat ini anda mengunjungi monumen tersebut anda akan mendapati kalau bangunnannya tidak semonumental seperti yang terlihat. Sudah ada keretakan di sana sini yang menandakan bahwa bangunan ini tidak akan memiliki umur yang panjang. Padahal belum 10 tahun usia bangunan yang menghabiskan dana ratusan milyar ini

    nama: Lucky
    email: lucky5758@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": Keren Banget Dech....24 Peb 2008 Perkasa EO Abis nggelar REVO CITY TOUR 2008 ...Sukses......

    nama: ss
    email: merak@******.net
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul":
    panas !!! proliman panas !!
    lha rumahku jaraknya cuma 100m dari monumen

    nama: chay
    email: sore_nymph@*****.com
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": kerennnnn..... bangeddddddddd!!! nggak nyangka ada yang kayak gini di indonesia. hehehe
    aku baru pertama liat, itu juga karena ada tugas seni yang harus nyari arsitektur indonesia, nggak tau deh kalo nggak ada tugas ini, mungkin aku nggak pernah tahu.
    aku pikir remaja indonesia semakin melupakan asal-usul dan tiak lagi bangga kepada negaranya lagi, tanah airnya. mereka cenderungmalu jadi orang indonesia, padahal kakalu mau di gali, kita nggak kalah kok sama negar-negara lain. dan seharusnya kalau kita mau maju kita harus mulai mencintai negara kita. salah satu caranya adalah mengenal tanah air kita ini.
    SEMANGAT!!!
    website ini: okeee...

    nama: Lutvi
    email: onslought_81@*****.co.id
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": Bagus dan megah sih...Tapi, knp ngambil bentuknya kok hampir sama dengan Arc de Triomphe yang ada di Perancis? Apa udah ga ada ide lain? Apakah hal ini salah satu bukti bahwa sang Arsitek (pencetus ide bentuk monumen simpang lima) telah mati ide?

    nama: tino
    email: tino_ungu@*****.com
    comments: Memang megah dan mencolok, namun saya pengin nangis liat bangunannya hampir gak punya unsur Kediri-nya, reliefnya cuma sbg pajangan belaka...

    Where's our proud of our identity?
    website ini: Sangat menarik

    nama: YASER
    email: ya_se_rel@*****.co.id
    comments: comments on article: "Monumen simpang lima Gumul": saya sangat bangga dg adanya banguna tsb.yang tentunya akan membuat kota kediri menjadi lebih terkenal.akan tetapi SDM masyarakat harus juga lebih ditingkatkan.terutma pada ganerasi muda.wlupun saya tidak lagi tinggal di kota kediri.tapi saya masih merasa jadi orang kediri.sukses buat kota kediri.



    Terima kasih
    salam

    yaser
    website ini: sangat bagus

    name: bebe + bee_270985@*****.com
    komentar: comments on article 'Monumen Simpang Lima Gumul':

    menurut saya, pembangunan monumen simpang lima gumul di kota kediri udah bagus banget. untuk ukuran kota kecil spt kediri, ini sangat bagus untuk menjadi penanda di kota tsb, spt menara kudus di kudus atau tugu di jogja.
    tapi waktu melihat foto monumen itu,saya langsung bisa melihat kemiripan monumen itu dng monumen arc de triomphe yg ada di Paris. mgkn klo bt org yg ga pernah melihat arc de triomphe, mrk akan sangat kagum dgn monumen simpang lima.
    tp monumen simpang lima sdh bagus bgt.
    salut untuk warga kediri..
    terima kasih

    name: Arief Budiarto arbud354@****.net.id
    komentar: Menara 100 m di kediri, tepat nya di Ponpes LDII Burengan

    name: edi_sucipto@*********.co.id
    komentar: salud buat perkembngan kota kediri, khususnya adanya monumen ini + tower masjid yg menjulang 100m.
    smg hal bisa jd salah satu ciri khas kediri & membuat perkembangan kota semakin pesat, serta investor bisa bnyak masuk ke kota ini. gak terasa sdh hmpir 10th, tdk di kota kelahiran kediri & hrs keluar jawa utk tugas.
    SALUD BUAT PERKEMBANGAN KOTA KEDIRI

    name: wa1@*****.com
    komentar: comments on article 'Monumen Simpang Lima Gumul':
    kayaknya desainnya memang meniru yach???
    benar nggak itu?

    astudio:
    Wah kalau itu kami tidak tahu ya mas/mbak. Meskipun iya atau tidak pun, kita perlu mempelajari fenomena ini sebagai kecenderungan jaman kita saat ini sebagai jaman perubahan, dari lokal ke global. Disini dituntut kesiapan dalam menghadapinya.

    Bila iya, maka barangkali ada kecenderungan untuk melihat keberhasilan monumen lain untuk diulang keberhasilannya didaerah Gumul.

    Bila tidak, maka monumen ini adalah sebuah pencapaian yang sangat tinggi.

    name: henny ; henny_triana@*******.com
    komentar: Hallo
    Ada comment dikit nih. Menurut saya skala bangunannya belum begitu sempurna. Kalau dibandingkan dengan skala manusia, monunen ini memang kelihatan agung. tapi melihat skala bangunannya, (menurut saya) tidak proporsional. Lihat saja bentuk bangunannya yang lebih cenderung kelihatan gemuk. Ini menurut pengamatan di foto lho

    astudio:
    Apakah sebuah monumen seharusnya tidak terlihat gemuk?

    name: samsi13@*****.com
    komentar: comments on article 'Monumen Simpang Lima Gumul':

    another flashy artificial project in indonesia.. why do they must build something just only to show off.

    astudio:
    Apakah membuat Anda ingin mendesain monumen ini dengan cara Anda?

    BalasHapus
  2. eh, menaranya kan 99 meter? kok dusini ditulis 100 meter?itu adalah menara di ponpes LDII kediri.

    BalasHapus

Silahkan isi komentar Anda.
Sekarang, Anda juga bisa komentar melalui account facebook Anda (di boks komentar atas)

SILAHKAN CHATTING DENGAN ASISTEN ROBOT:

Maaf asisten masih dalam tahap pengembangan. Jadi tidak semua pertanyaan bisa dijawab. (ini merupakan chatbot)